AES400 PenyelaAmat, “apaan, siapa, gimana?”
leoamurist
Thursday March 21 2024, 8:37 PM
AES400 PenyelaAmat, “apaan, siapa, gimana?”

Seringkali kita merasa diri sebagai penyelamat, padahal di mata orang lain kita malahan adalah penyela amat. Kemudian kita membela diri dengan memberi penjelasan, sambil menyalahkan pandangan orang lain itu. Yang semakin membuktikan kalau kita seorang penyela amat, yang menyela hak berpendapat orang lain terhadap kita.

Sebagai penyelamat, membiarkan opini orang lain terhadap diri kita itu adalah jalan kesel amat-an. Karena kita menyelamatkan dirinya dari tekanan mental akibat ketidak terimaan dirinya akan ketidak mampuan dirinya untuk bertindak, makanya hanya bisa berkomentar saja. Juga menyelamatkan diri kita, dari pemborosan energi memberi penjelasan.

Penyelamat dan penyela amat memang beda tipis, tampaknya. Karena penyelamat perlu jadi penyela di situasi yang amat mendesak, dan si penyela amat ini pun sebenarnya menjadi penyelamat kita dari kebosanan yang baik-baik saja. Kehadiran si penyela amat ini menjadi solusi* kesel amat-an para pribadi yang berkaca padanya; penyadaran untuk tidak menjadi sepertinya.

*larutan (solutio)